Menperin Agus Gumiwang Kartasasmita bersalaman dengan Bahlil Lahadalia yang baru dilantik sebagai Menteri ESDM di Istana Negara, Jakarta (19/8/2024). (ANTARA/Mentari Dwi Gayati)
Jakarta – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) baru-baru ini, Bahlil Lahadalia, menyatakan bahwa dia siap mengambil formulir untuk mengajukan diri sebagai Ketua Umum Partai Golkar pada Senin malam.
Di Istana Negara Jakarta, Senin, Presiden Joko Widodo melantik beberapa menteri dan wakil menteri. Bahlil mengatakan hal itu saat memberikan keterangan.
“Nanti malam. Ambil formulir. Daftar dong jangan (cuma ambil) formulir,” kata Bahlil kepada awak media saat ditanya kapan mengambil formulir pendaftaran ketua umum.
Bahlil mengatakan akan mengambil formulir pendaftaran Ketua Umum Partai Golkar pada Senin malam.
Saat ditanya lebih lanjut soal potensi menjadi Ketua Umum Golkar, ia mengaku berserah diri kepada Allah SWT.
“Wallahu a’lam bishawab,” kata Bahlil.
Menjelang pelantikan, Bahlil juga sempat menyinggung para wartawan di Istana Negara.
Suasana ini mirip dengan Munas Partai Golkar yang akan diadakan pada Selasa (20/8) mendatang, kata Bahlil.
Bahlil menyatakan, “Ya biasalah itu. Ini pelantikan menteri ini, bukan Munas ini ya.”
Saat pelantikan, Menko bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dan Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita sempat menyindir Bahlil Lahadalia yang disebut-sebut akan menjadi Ketua Umum Partai Golkar berikutnya.
Saat para menteri memberikan ucapan selamat kepada Bahlil, yang baru saja dilantik sebagai Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) di Istana Negara Jakarta, Senin, Menko Airlangga sempat menyinggung Bahlil yang dilantik tiga kali.
“Selamat ya, tiga kali dilantik. Pelantikannya tiga kali,” kata Menko Airlangga seraya menjabat tangan Bahlil dan mencium pipi kanan-kiri Bahlil.
Semua orang tahu bahwa Bahlil Lahadalia sebelumnya adalah Menteri Investasi dan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM). Ia kembali dilantik sebagai Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) pada Senin ini, menggantikan Arifin Tasrif.
Setelah Musyawarah Nasional Ke-11 Partai Golkar (Munas) pada Selasa (20/8) mendatang, ada spekulasi bahwa Bahlil akan menjabat sebagai Ketua Umum Partai Golkar.
Sumber Antaranews