Atap rumah warga lepas diterpa angin nyangkut di jalur Whoosh. Foto: Dok. Istimewa
Jakarta – Cuaca ekstrem berupa hujan deras disertai angin kencang terjadi di Kota Cimahi, Jawa Barat pada Sabtu (9/11/2024). Hujan badai yang berlangsung selama beberapa saat menyebabkan pohon-pohon di berbagai lokasi tumbang, menutup akses jalan dan mengganggu transportasi.
Terjadi di Kecamatan Padasuka, Cimahi Tengah, Tidak lama setelah hujan badai, lalu kemudian aliran listrik terputus.
Pohon bertumbangan menutupi jalan menuju Gerbang Tol Baros. Belum ada informasi tentang jumlah pohon yang tumbang, serta apakah ada korban atau tidak. Arus lalu lintas di sekitar lokasi terputus akibat pohon tumbang. Tidak hanya terjadi di Cimahi Tengah, di Cimahi Utara pun beberapa pohon tumbang.
Badai ini menyebabkan banjir di Martanegara, Cimahi Tengah, serta menyebabkan terputusnya aliran listrik dan pohon tumbang. Lalu lintas pun terganggu. Pukul 14.00 WIB, hujan sempat reda. Namun, pukul 15.30 WIB, hujan kembali turun dengan intensitas sedang.
Jalur Kereta Whoosh Juga Terganggu
Eva Chairunisa, Corporate Secretary PT KCIC, jalur kereta cepat Whoosh juga terkena dampak badai di Cimahi. Seng rumah milik warga terbang sampai terbawa ke dalam rel.
“KCIC menyampaikan permohonan maaf atas tertahannya sejumlah perjalanan kereta Whoosh dampak cuaca buruk dan angin kencang yang terjadi di wilayah Cimahi pada Sabtu (9/11),” kata Eva.
KCIC mengatakan bahwa mulai pukul 13.00 WIB, sejumlah perjalanan Whoosh dari dan menuju ke Halim tertunda karena angin kencang dan evakuasi atap seng perumahan warga yang jatuh di jalur rel kereta Whoosh KM 118+500.
“Untuk memastikan keselamatan dan keamanan penumpang serta operasional kereta, tim prasarana KCIC juga kembali melakukan pemeriksaan seluruh jalur untuk memastikan tidak ada benda asing lain dan jalur telah steril serta aman untuk dilalui,” kata Eva.
Menurut warga yang melaporkan kepada petugas KCIC yang meninjau lokasi, Eva menjelaskan bahwa sebelumnya terjadi hujan dengan intensitas tinggi dan angin puting beliung di kawasan tersebut.
Sumber Kumparan